25 Juli 2017
Tingkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan Masyarakat, 100 Praktisi Mengikuti Konferensi
Untuk mendorong peningkatan capaian kualitas kesehatan di masyarakat Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BBPK) Ciloto Badan PPSDM kesehatan kementerian Kesehatan RI bekerja sama dengan South Asia Field Epidemiology and Technology Network (Safetynet) dan Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia (PAEI) menggelar Asia Regional Applied Management Training Conference di Hotel Savero Garden, Jalan Pajajaran, Kota Bogor, Selasa (25/07/2017) yang secara resmi dibuka Wali Kota Bogor Bima Arya
Konferensi tersebut dihadiri 40 peserta dari Asia yang merupakan praktisi kesehatan, ahli kesehatan di Kementerian ataupun NGO Kesehatan. Serta 60 peserta nasional yang berasal dari Dinas Kesehatan (Dinkes) di beberapa provinsi Indonesia. Pemilihan Kota Bogor sebagai lokasi kegiatan ini ditentukan saat pertemuan di Kamboja sebelumnya. "Kota Bogor dipilih karena memiliki komitmen kuat dalam pembangunan kesehatan dan juga memiliki fasilitas yang layak," ujar Kasi Pengkajian dan Pengembangan Diklat BBPK Ciloto, Khaerudin.
Khaerudin mengatakan, konferensi ini menjadi ajang untuk saling tukar pengalaman dan informasi teknologi jaringan dalam pengembangan manajamen terapan. Manajeman terapan ini bisa diterapkan dalam semua konteks permasalahan kesehatan. Mulai dari kaitan investigasi wabah, program promotif, preventif, kuratif hingga rehabilatif. bisa diterapkan di tools ini. "Applied Management ini dikembangkan oleh Safetynet dan di Indonesia juga sudah dikembangkan dengan standar Kementerian Kesehatan," katanya.
Ia menuturkan, target dari kegiatan ini yakni peningkatan kualitas pelayanan kesehatan untuk mendorong capaian pembangunan kesehatan masyarakat yang sehat dan sejahtera secara sosial dan ekonomi. Dimulai dari peningkatan kapasitas tenaga kesehatannya yang nantinya berdampak pada peningkatan derajat kesehatan masyarakat Indonesia. "Harapannya dengan dukungan kuat pemerintah terhadap program-program kesehatan seperti yang ditunjukan Wali Kota Bogor dan peran aktif masyarakat maka apa yang menjadi tujuan kesehatan akan tercapai," pungkasnya (fla/indra) SZ
- Berita Terkini
- Angka Kemiskinan Ekstrem Turun, Wapres Apresiasi Kinerja Pemkot Bogor Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia, Ma’ruf Amin membuka Rapat Koor
- Dalam penyelenggaraan pemerintahan di Kota Bogor, Sekretariat Daerah (Setda) berperan sebagai penyusun kebijakan dan koordinator pelaksanaan kebijakan
- Sekda Hadiri INAHEF 2024, Bahas Smart Healthcare dan Penanganan TBC Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah menghadiri International Hea
- Koordinasi Nasional: Upaya Bersama Menjaga Netralitas ASN di Pilkada Serentak Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari, mengikuti Koordinasi Nasio
- Sosialisasi dan Kick Off Pengukuran Indeks RB Tahun 2024 Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menggelar acara sosialisasi dan kick off pengukuran indeks Ref