Pemerintah Daerah Kota Bogor

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama DPRD menggelar Rapat Paripurna di Ruang Rapat Paripurna Gedung DPRD Kota Bogor, Jalan Pemuda, Kota Bogor, Rabu (30/4/2025).

Pada rapat paripurna ini, Wakil Ketua I DPRD Kota Bogor, Rusli Prihatevy, menyampaikan
laporan kinerja masa sidang kedua tahun 2025.

Laporan tersebut memuat berbagai aktivitas dan pencapaian DPRD dalam melaksanakan fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan selama periode tersebut.

Rusli Prihatevy mengatakan, selama masa sidang kedua, DPRD telah menyelenggarakan tiga Rapat Paripurna, tiga kegiatan Badan Anggaran, serta menghadiri 138 undangan dari berbagai instansi dan masyarakat sebagai bentuk representasi kelembagaan DPRD.

Dalam bidang legislasi, DPRD membahas dua Raperda prioritas, yakni pembentukan PT Bank Perekonomian Rakyat Bank Kota Bogor dan revisi atas Perda tentang penanganan kawasan kumuh.

Selain itu, DPRD juga masih membahas enam Raperda dari tahun sebelumnya, termasuk terkait lambang daerah dan perlindungan guru.

“Badan Pembentukan Perda telah melaksanakan 43 kegiatan, termasuk kunjungan kerja dan rapat koordinasi bersama Pemkot Bogor,” ujar Rusli.

Ia menerangkan, Badan Anggaran menggelar 32 kegiatan yang difokuskan pada penyusunan pokok-pokok pikiran DPRD dan persiapan RAPBD 2026.

Dalam pelaksanaan fungsi
pengawasan, komisi-komisi DPRD aktif menjalankan tugas sesuai bidangnya.

"Komisi I menyoroti isu penataan PPPK dan kepegawaian, Komisi II fokus pada pertumbuhan ekonomi dan peningkatan PAD, Komisi III pada infrastruktur dan lingkungan, sedangkan Komisi IV menyoroti evaluasi bantuan pendidikan dan jaminan kesehatan. Total, seluruh komisi melaksanakan ratusan kegiatan rapat, kunjungan, dan koordinasi," katanya.

Ia menambahkan, DPRD juga membentuk enam panitia khusus (Pansus), di antaranya Pansus LKPJ Wali Kota dan Pansus Raperda Kawasan Kumuh. Pansus-pansus ini telah melaksanakan 23 kegiatan sepanjang masa sidang.

Sebagai bagian dari tanggung jawab lembaga, DPRD juga menghasilkan tiga keputusan resmi dan menerima lebih dari 800 kunjungan kerja dari DPRD daerah lain.

“Laporan ini menjadi bahan evaluasi kami untuk terus meningkatkan kinerja ke depan. Kami ucapkan terima kasih atas kerja sama semua pihak, termasuk Wali Kota, Forkopimda, dan masyarakat Kota Bogor,” imbuhnya.